Pelaksanaan tahapan Pemilihan Umum anggota DPR, DPD, dan DPRD 2014
dimulai paling lambat 22 (dua puluh dua) bulan sebelum hari pemungutan
suara ,tahapan tersebut antara lain :
a.) Perencanaan program dan anggaran, serta penyusunan peraturan pelaksanaan penyelenggaraan Pemilu;
b) Pemutakhiran data Pemilih dan penyusunan daftar Pemilih;
c) Pendaftaran dan verifikasi Peserta Pemilu;
d) Penetapan Peserta Pemilu;
e) Penetapan jumlah kursi dan penetapan daerah pemilihan;
f) Pencalonan anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota;
g) Masa Kampanye Pemilu;
h) Masa Tenang;
i) Pemungutan dan penghitungan suara;
j) Penetapan hasil Pemilu;
k) dan pengucapan sumpah/janji anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota
Kamis, 21 Februari 2013
Rabu, 06 Februari 2013
Sejarah Pemilu
Pemilu 1955.
Ini merupakan pemilu yang pertama dalam sejarah bangsa Indonesia.
Waktu itu Republik Indonesia berusia 10 tahun. Kalau dikatakan pemilu
merupakan syarat minimal bagi adanya demokrasi, apakah berarti selama 10
tahun itu Indonesia benar-benar tidak demokratis? Tidak mudah juga
menjawab pertanyaan tersebut.
Yang jelas, sebetulnya sekitar tiga bulan setelah kemerdekaan
dipro-klamasikan oleh Soekarno dan Hatta pada 17 Agustus 1945,
pemerin-tah waktu itu sudah menyatakan keinginannya untuk bisa
menyele-nggarakan pemilu pada awal tahun 1946. Hal itu dicantumkan dalam
Maklumat X, atau Maklumat Wakil Presiden Mohammad Hatta tanggal 3
Nopember 1945, yang berisi anjuran tentang pembentukan par-tai-partai
politik. Maklumat tersebut menyebutkan, pemilu untuk me-milih anggota
DPR dan MPR akan diselenggarakan bulan Januari 1946. Kalau kemudian
ternyata pemilu pertama tersebut baru terselenggara hampir sepuluh tahun
setelah kemudian tentu bukan tanpa sebab.
Tetapi, berbeda dengan tujuan yang di
KPU Jabar Serahkan Jadwal Kampanye
Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat (KPU Jabar) menyerahkan surat
keputusan (SK) mengenai Jadwal Kampanye kepada tim kampanye dari 5
pasangan calon Gubenur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. Penyerahan jadwal
ini dilakukan melalui acara serahterima di ruangan rapat Sekretaris KPU
Jl. Garut No. 11 Bandung, Minggu (3/2).
Seusai menyerahkan SK KPU Jabar No.21/Kpts/KPU-Prov-011/II/2013 tertanggal 3 Februari 2013 tentang Jadwal Kampanye Pemilihan Gubenur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub) 2013, staf KPU Jabar Ma’mun Nawawi menyampaikan maaf kepada tim kampanye atas ketidakhadiran semua komisioner dan pejabat struktural setempat, karena masing-masing sedang melaksanakan sosialisasi Pilgub di beberapa kabupaten/kota.
Ia yang didampingi staf KPU Jabar lainnya, Agus Ridwan, meminta tim kampanye untuk secepatnya menyampaikan SK tersebut kepada pasangan calon, sehingga informasinya sampai hari ini juga dan diketahui oleh yang bersangkutan, termasuk undangan
Seusai menyerahkan SK KPU Jabar No.21/Kpts/KPU-Prov-011/II/2013 tertanggal 3 Februari 2013 tentang Jadwal Kampanye Pemilihan Gubenur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub) 2013, staf KPU Jabar Ma’mun Nawawi menyampaikan maaf kepada tim kampanye atas ketidakhadiran semua komisioner dan pejabat struktural setempat, karena masing-masing sedang melaksanakan sosialisasi Pilgub di beberapa kabupaten/kota.
Ia yang didampingi staf KPU Jabar lainnya, Agus Ridwan, meminta tim kampanye untuk secepatnya menyampaikan SK tersebut kepada pasangan calon, sehingga informasinya sampai hari ini juga dan diketahui oleh yang bersangkutan, termasuk undangan
Langganan:
Postingan (Atom)